Struktur
Para penulis pemula seringkali disarankan untuk menggunakan pengandaian berikut
ini ketika mulai menyusun cerpen mereka:
1.
Taruh
seseorang di atas pohon.
2.
Lempari dia
dengan batu.
3.
Buat dia
turun.
Kelihatannya
aneh, tapi coba Kamu pikirkan baik-baik, karena saran ini bisa diterapkan oleh
penulis mana saja. Nah, ikuti langkah- langkah perencanaan seperti yang
disarankan di bawah kalau Kamu ingin
menulis cerpen-cerpen yang hebat.
Perencanaan
Cerpen
Taruh seseorang di atas pohon: munculkan sebuah keadaan yang harus dihadapi tokoh utama cerita.
Lempari dia dengan batu: Dari keadaan sebelumnya, kembangkan suatu masalah yang harus diselesaikan si tokoh utama tadi. Contoh: Kesalahpahaman, kesalahan identitas, kesempatan yang hilang, dan sebagainya.
Taruh seseorang di atas pohon: munculkan sebuah keadaan yang harus dihadapi tokoh utama cerita.
Lempari dia dengan batu: Dari keadaan sebelumnya, kembangkan suatu masalah yang harus diselesaikan si tokoh utama tadi. Contoh: Kesalahpahaman, kesalahan identitas, kesempatan yang hilang, dan sebagainya.
Buat dia
turun: Tunjukkan bagaimana tokoh Kamu
akhirnya mengatasi masalah itu. Pada beberapa cerita, hal terakhir ini
seringkali juga sekaligus digunakan sebagai tempat memunculkan pesan yang ingin
disampaikan penulis. Contoh: Kekuatan cinta, kebaikan mengalahkan kejahatan,
kejujuran adalah kebijakan terbaik, persatuan membawa kekuatan, dsb.
Ketika Kamu selesai menulis, selalu (dan selalu) periksa kembali pekerjaan Kamu dan perhatikan ejaan, tanda baca dan tata bahasa. Jangan menyia-nyiakan kerja keras Kamu dengan menampilkan kesan tidak profesional pada pembaca Kamu.
Ketika Kamu selesai menulis, selalu (dan selalu) periksa kembali pekerjaan Kamu dan perhatikan ejaan, tanda baca dan tata bahasa. Jangan menyia-nyiakan kerja keras Kamu dengan menampilkan kesan tidak profesional pada pembaca Kamu.
Praktekkan
perencanaan sederhana ini pada tulisan Kamu
selanjutnya.
Tema
Setiap tulisan harus memiliki pesan atau arti yang tersirat di dalamnya. Sebuah tema adalah seperti sebuah tali yang menghubungkan awal dan akhir cerita dimana
Setiap tulisan harus memiliki pesan atau arti yang tersirat di dalamnya. Sebuah tema adalah seperti sebuah tali yang menghubungkan awal dan akhir cerita dimana